MATERI AJAR
PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DAN BUDI PEKERTI
KELAS VIII
Semester 1 Pelajaran 2
- Lukas 5:5,"Guru telah sepanjang malam kami bekerja keras dan kami tidak menangkap apa-apa, tetapi karena Engkau menyuruhnya, aku akan menebarkan jala juga. "
Petrus dan Andreas memiliki kemampuan dan pengalaman dalam menangkap ikan, karena profesi mereka sebagai seorang nelaya. Namun mereka mengalami kegagalan, bahkan tidak dapat menangkap seekor ikan pun dalam semalam. Tuhan memberikan perintah kepada Petrus, dan syukurlah Petrus saat itu menuruti perintah Tuhan. Ia tidak membanggakan kemampuan dan pengetahuan serta pengalamanya sebagai seorang nelayan. Ia bahkan dengan tulus dan rendah hati berkata "...karena Engkau menyuruhnya, aku akan menebarkan jala juga." Alkitab kemudian mencatat bahwa setelah mereka melakukannya, mereka menangkan sejumlah besar ikan. - Ternyata, Tuhan Yesus dalam menyatakan pekerjaan dan kuasa-Nya dalam diri seseorang tidak membutuhkan pengalaman atau kepandaian orang tersebut. tetapi ketaatan dan pengharapan akan kuasa Tuhan, sebab tidak ada yang sukar bagi Tuhan, sekalipun itu mustahil bagi manusia.
- Pengharapan adalah keyakinan bahwa pada saatnya hal-hal yang baik akan terjadi, cepat atau lambat. Pengharapan itulah yang memungkinkan kita untuk selalu tabah berusaha dan bertekun dalam doa.
- Hidup tanpa pengharapan, sangat rapuh, kita akan mudah putus asa dan meratapi diri. Akibatnya, kita tidak akan pernah keluar dari keadaan sulit yang kita alami.
- Ketekunan dalam pengarapan akan selalu membuahkan hasil yang baik. Tidak saja bagi diri kita sendiri, tetapi juga bagi orang-orang lain di sekeliling kita.
- Sumber pengharapan kita adalah Tuhan, Tuhan tahu yang terbaik buat diri kita, dan Dia tidak mengecewakan.
- Apa makna hidup berpengharapan? Berpengharapan adalah sikap hidup yang selalu mempercayakan segala sesuatu kepada Tuhan, bahwa Dia akan menjadikan segala sesuatu indah pada waktunya. Hidup berpengharapan adalah sikap yang optimis, yang relalistis dan bukan hanya bermimpi saja.